Riau direncanakan akan ikut mengekspor sejumlah komuditas berupa kopi, kelapa, briket, dan sejumlah komoditi lainnya, melalui kerjasama Asosiasi Pengusaha Bumiputera Nusantara Indonesia (Asprindo) dengan negara Turki dan Malaysia, di Jakarta, pada 4 dan 5 Mei 2018.
Bendahara Asprindo Riau, Karmila Sari mengatakan, dalam kesempatan itu, pihaknya melakukan MoU kerjasama dengan Kementerian Pertanian dan Pengusaha Turki.
“Jaringan merupakan kunci utama dalam pengembangan pengusahan mikro dan menengah, sehingga mereka bisa berjaya tidak hanya di negeri sendiri, tetapi juga di kancah internasional,” kata Karmila kepada Tribunpekanbaru.com, Sabtu (5/5).
Oleh karena itu, dikatakan anggota DPRD Riau ini, kerjasama tersebut merupakan peluang bagi Provinsi Riau, untuk mengembangkan sejumlah komuditi, karena untuk ekspor nantinya sudah ada kerjasama yang dilakukan.
Anggota Komisi II DPRD Riau ini juga mengatakan, kegiatan tersebut juga dihadiri oleh DPW Asprindo 34 Provinsi dan juga Asprindo Turki dan Malaysia.
“Inilah satu-satunya asosiasi yang memiliki perwakilan di 20 negara,” ujarnya.
Acara yang dipusatkan di Belleza Hotel, Permata Hijau Jakarta tersebut, juga sekaligus dilakukan kegiatan seminar, business gathering, Rakernas dan pelantikan Asprindo Pusat.
Adapun Ketua Asprindo adalah Ervin Abdel Gafar B Com MM, yang juga merupakan pengurus KADIN Provinsi Riau, dan ketua bidang kerjasama Internasional di Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Asprindo.
Dalam kegiatan itu juga hadir sejumlah tokoh, di antaranya Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, mantan Menteri Perekonomian, Rizal Ramli, dan sejumlah tokoh lainnya.